![]() |
Foto : Gelaran Lailatul ijtima' diselenggarakan PCNU Bone Bolango bertempat di Kantor PCNU, Jum’at (25/07/2019) |
nulondalo.online, Bonebol - Sebagai Jam’iyyah (organisasi)
terbesar di Indonesia, Nahdaltul Ulama khusunya di Kabupaten Bone Bolango terus
melakukan konsolidasi sampai ketingkat pengurus ranting. Mengingat saat ini,
infiltrasi kelompok yang akan merong-rong organisasi NU dan NKRI patut
diwasapadai keberadaanya.
Hal tersebut
disampaikan Ketua tanfidziyah PCNU Kabupaten Bone Bolango H. Zulfahmi
Lalijo, dalam sambutanya pada kegiatan Lailatul Ijtima’ dan
Konsolidasi Organisasi, bertempat di aula kantor PCNU Bone Bolango, Desa
Tumbihe, Kecamatan Kabila, Jum’at (25/07/2019).
Lebih lanjut
ia menegaskan, bahwa NU saat ini harus diselamatkan dari
oknum-oknum yang hanya mencoba memanfaatkan organisasi untuk kepentingan
pribadi. “Kita harus selamatkan NU dari orang-orang yang merugikan organisasi
dan bahkan merusak nama baik organisasi. Maka dalam waktu dekat, kami akan
segera melaksanakan pembentukan Majelis Wakil Cabang NU (MWCNU) dan
Banom NU di tingkat kecamatan hingga ranting” paparnya.
Ditemui usai
kegiatan tersebut, Sektetaris Tanfidziah PCNU Bone Bolango, Kyai Suleman
Adadau, S.Pd.I menjelaskan, bahwa dikalangan Jam’iyyah NU ada
kegiatan disebut ‘Lailatul Ijtima’, yaitu kegiatan diwaktu malam yang
diselenggarakan setiap bulan oleh kyai-kyai NU usai menunaikan sholat Isya
berjamaah. Agenda tersebut tak lain membahas persolan-persolan yang
terjadi diantara mereka, baik pembahasan persoalan keagamaan maupun persoalan
sosial-kemasyarakatan.
“Dalam
agenda ini, ada pembahasan yang perlu kami segera sikapi, yakni fenomena
gerakan radikalisme yang tengah merasuki warga Nahdliyyin sampai ke akar
rumput,” katanya
Kontributor
: Erik Bar