nulondalo.online, Serpong -
Ribuan siswa SMK Pustek, Serpong Utara, Tangerang Selatan (Tangsel) Sabtu
(31/8) malam menggelar pawai obor dalam peringatana Tahub baru Islam 1 Muharram
1441 H bersama dengan masyarakat Pondok Jagung dan Pakulonan. Ritual tahunan
ini diselenggarakan guna menanamkan nilai-nilai keagamaan dan tradisi yang
positif kepada para siswa.
“Ada sekitar 1.700-san siswa yang
ikut dalam pawai obor ini. Kegiatan ini rutin setiap tahun. Selain nilai-nilai
agama yang coba kita tanamkan ke siswa, ada juga nilai tradisi,” kata Oo
Madiyah S, pejabat teras Yayasan Pustek yang juga tokoh masyarakat Serpong
Utara.
Ia menambahkan, nilai-nilai
tradisi dalam bentuk perayaan hari-hari besar keagamaan semacam ini akan terus
diajarkan para siswa SMK Pustek. Contoh lainnya adalah pelaksanaan Maulid Nabi
Muhammad SAW, pesantren kilat dann buka bersama di bulan Ramadan, dan lainnya.
Selain para siswa, para unsur
pimpinan SMK Pustek juga ikut dalam pawai obor. Ditambah lagi sejumlah tokoh
masyarakat Pondok Jagung dan Pakulonan. Tak lupa pula turut hadir anggota DPRD
Kota Tangsel H. Mathodah. Politisi dari Partai Golkar ini juga dikenal sebagai
tokoh yang consern bergelut di dunia pendidikan.
“Peningkatan pendidikan di
Tangsel memang harus menjadi prioritas. Salah melihat kegiatan pawai obor ini
adalah salah satu upaya meningkatkan ajaran-ajaran keagamaan yang baik. Dan ini
positif sebab ada tradisi turun-temurun yang ditanamkan kepada para siswa,”
kata mantan Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangsel ini.
Lanjut Mathodah, sudah sepatutnya
nilai-nilai tradisi diajarkan di semua tingkatan sekolah. Hal ini lantaran
maraknya penyebaran ajaran-ajaran kebencian yang mengatasnamakan agama.
Rute pawai obor ini dimulai dari
halaman SMK Pustek, kemudian long march hingga ke bundaran Alam Sutra, yang
kemudian berbalik arah kembali ke SMK Pustek.(***)